Skip to main content

Berkarya dan Berprestasi

Bismillahirrahmanirahim....

Rasulullah saw bersabda: “Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim laki-laki dan perempuan”

Allah memberikan keutamaan dan kemuliaan bagi orang-orang yang berilmu dalam firman-Nya dalam Al-Qur`an surat Al-Mujaadilah ayat 11 :“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”.

 Berkarya dan berprestasi merupakan keinginan banyak orang. Banyak cara yang dapat mereka tempuh untuk mencapai keinginan tersebut. Sebuah cita-cita akan menjadi sebuah target hidup bagi seseorang dan masing-masing orang pun memiliki target hidupnya untuk sukses. Seiring dalam mencapai tujuan target tersebut akan dipacu oleh seberapa besar usaha kita dalam mencapai tujuan tersebut.
Hidup tanpa masalah atau tantangan akan terasa hambar.Orang yang terbiasa hidup ingin instan dan cepat sesungguhnya ia telah rugi karena kehilangan suatu proses  yang sangat berharga. Begitu pula dalam hidup ini, untuk dapat berkarya dan berprestasi dibutuhkannya sebuah proses, proses inilah yang dinamakan proses belajar. Kita sebaiknya memposisikan sebagai orang yang haus akan ilmu dan pengalaman, sehingga kita tidak akan berhenti untuk dapat mengeksploitasi wawasan dan pengalaman hidup kita sebagai manusia pembelajar. Manusia pembelajar sesungguhnya manusia yang senantiasa berpikir dan memerhatikan lingkungan yang dialaminya dan di sekitarnya. Manusia pembelajar itu juga merupakan manusia yang sangat memanfaatkan dan mensyukuri atas nikmat yang diberikan oleh Allah untuk dapat meningkatkan kemampuan dan wawasan akan sebuah kehidupan di jagad raya ini. Pembelajar yang haus akan pengalaman hidup akan senantiasa mengerahkan kehidupannya untuk mencari ilmu. Dengan proses pembelajaran itulah, kita akan menemukan apa yang disebut karya dan prestasi. Banyak orang yang berpandangan bahwa prestasi dan karya adalah sesuatu yang memiliki nilai penghargaan di mata manusia saja. Setiap orang memiliki prestasi dan karya, karena setiap apa yang kita usahakan menjadi sebuah prestasi yang memang relatif jika diambil dari pesepsi masing- masing orang. Satu hal, ada orang yang memiliki prestasi dengan kemampuannya melakukan hal-hal sesuatu secara multi tasking dan multi prestasi,, tapi,,, ada orang-orang yang mampu dengan satu hal fokus dan dia menjadi orang yang ahli di bidang tersebut. Memang unik, kehidupan ini telah diatur dan dibuat sedemikian rupa dengan istimewa, pastilah setiap detik hidup kita adalah hisup yang penuh keistimewaan, bagi orang-orang yang menyadari dan senantiasa bersyukur.. Yuk,,kawan,,, kita senantiasa menjadi sosok pembelajar dan menghasilkan karya dan prestasi..
Selamat berkarya dan berprestasi :)
Wallahu 'alam bishawab..


Ambillah waktu untuk berfikir,
 karena itu adalah sumber kekuatan. 
Ambillah waktu untuk berdo’a, 
karena itu adalah sumber ketenangan.
Ambilah waktu untuk belajar,
 karena itu adalah sumber kebijaksanaan. 
Ambillah waktu untuk mencintai & di Cintai, 
karena itu adalah hak istimewa yang diberikan Allah
Ambillah waktu untuk bersahabat,
karena itu adalah jalan menuju kebahagiaan. 
Ambillah waktu untuk memberi, 
karena itu akan membuat hidup terasa lebih berarti.
Ambillah waktu untuk beramal,
 karena itu adalah kunci menuju   surga.
-copas dari notes sahabat-

Comments

Popular posts from this blog

Nanti Baku Dapa Ulang, Manado!

    Alhamdulillah, hampir setahun lebih  saya bekerja di Kemenko Perekonomian, banyak sekali pengalaman yang Allah swt berikan untukku. Mungkin inilah yang disebut keberkahan dari doa-doa yang selalu dipanjatkan Ibu kepada anak-anaknya. Minggu lalu tepat tanggal 4 November 2016, saat itu bersamaan dengan adanya aksi di Istiqlal, aku bersama mbak fitri ditugaskan atasan untuk menghadiri salah satu acara terkait sosialisasi paket kebijakan ekonomi di Manado. Berangkatlah kami hari minggu tanggal 6 November 2016. Next trip kali ini kami hanya berdua tanpa ditemani senior baik kasubbid dan kabid. Tepat pukul 6 pagi aku sudah siap di pangkalan Damri menuju Bandara. Hari itu aku dan mbak fitri bersepakat untuk mengambil penerbangan pukul 11 siang awalnya kami mengambil penerbangan jam setengah enam pagi, tetapi karena khawatir ketinggalan pesawat, akhirnya kami memutuskan untuk mengambil penerbangan agak lebih siang. Hanya sekitar 40 menit aku sampai ke Bandara Internasional ...

Biarlah hanya Allah saja :-)

Kadang hati malu mengungkapkan tak mengapa,biar hanya Dia yang tahu.. Karena perkara-perkara yang belum kita ketahui masih disimpan oleh-Nya agar kita mampu bersabar.. Tiada yang mustahil bagi Allah berkehendak, kirimkanlah doa-doa terbaik kepada-Nya Biarkanlah doa itu dipeluk-Nya sehingga suatu saat kelak Ia hadirkan ketetapan-Nya dalam naungan yang suci dan penuh kebahagiaan.. Berubah dan terus menatap kedepan adalah pilihan yang Terbaik, Biarlah Allah yang pilihkan dan memantaskannya,, Biarlah tetap teguh menggapai cinta hakiki-Nya Biarlah untuk sekarang banyak memperbaiki diri dan lakukan yang terbaik di setiap langkah.. Allah Maha melihat dan begitu pula segala rencana-Nya pastilah indah InsyaAllah,, Tetaplah mengambil peluang-peluang kebaikan dan bergegaslah! Beristighfarlah,,dan senantiasa memohon tuk dilindungi-Nya di setiap saat.. Bismillah,,BISA!

Menunggu..

Ya Rabb seperti inikah rasanya menunggu?? Ampuni daku atas ketidaksabaran yang berkali-kali menghampiri Ampuni daku atas ketidaktahuan atas pilihan terbaik-Mu Ya Rabb, hamba seperti berada di atas kapal kayu yang harus mendayung hingga daratan Kadang, saat hati lelah dayungan tersebut berhenti, namun ku berusaha mengembalikan semangat itu kembali Rindu dengan kondisi dulu.. Saat masih selalu terjaga Saat masih selalu menjaga Ku berharap penantian ini menjadi penantian terbaik yang telah Kau hadiahkan kepadaku.. Allahumma Aamiin