Skip to main content

Hiduplah ibarat Pensil

Seorang nenek tengah asyik menulis pada selembar kertas, ketika si nenek itu sedang menggoreskan tulisan-tulisannya pada sebuah kertas, Sang cucu nenek tersebut yang bernama Adi menghampirinya, seraya melihat kegiatan yang tengah dilakukan neneknya tersebut. Bertanyalah Adi dengan kepolosannya yang masih anak-anak kepada sang nenek.
" Nek.. lagi ngapain nek??"tanya Adi,
"Nenek sedang menulis, Adi.." Jawab nenek begitu lembut
"Emangnya nenek sedang menulis apa??" tanya Adi kembali
" Nenek sedang menulis tentang kamu, sayang.." Jawab si nenek..
Adi pun tetap fokus memperhatikan apa yang tengah ditulis sang nenek.
"Adi...nenek ingin memberi tahu kepadamu tentang sesuatu, perhatikanlah pensil yang sedang nenek pakai ini, ya.."
Adi pun penasaran dengan pernyataan neneknya itu, ia pun lalu bertanya,
"Ada apa dengan pensil itu, Nek??" tanya Adi dengan polosnya,
Nenek pun tersenyum melanjutkan perkataannya,
"Nenek sangat ingin Kau tumbuh menjadi seperti pensil ini.."ucap sang nenek.
"Pensil??jadi nenek ingin aku jadi pensil?jawabnya penasaran sembari menggaruk-garuk kepala
" Bukan gitu sayang.."ucap nenek setengah tertawa kecil
"Jadi seperti ini.. Nenek ingin kamu menjadi seperti pensil ini.
Perhatikan baik-baik ya, Adi.. Pensil ini memiliki empat kualitas yang bisa kita ambil hikmahnya..
Nenek itu pun bercerita..
Pertama, pensil ini dapat digunakan untuk menulis, nah pensil dapat menuliskan berbagai macam tulisan,, dengan begitu kita dapat mengingat apa-apa yang telah kita lakukan dengan melihat kembali tulisan hasil pensil ini, jadi..apabila engkau kelak menjadi orang yang memiliki prestasi yang membanggakan, engkau dapat teringat dengan begitu banyak proses yang telah kau lalui untuk menjadi sukses,
Kedua, Pensil dapat diraut..Pensil yang diraut pasti merasakan bagaimana sakitnya diraut, namun setelah diraut pensil itu pun menjadi tajam, Begitulah kualitas kedua dari pensil tersebut. Ibarat hidup, bila kita mengalami sebuah kepahitan dan kesusahan, sesungguhnya kesulitan yang kita alami itu akan meraut dan mengasah kita agar kita menjadi kuat dan tajam.
Ketiga, pensil selalu memberi kesempatan kepada penghapus untuk menghapus tulisan  yang salah, maka dalam hidup pula apabila kita melakukan kesalahan hendaknya kita dapat memperbaikinya untuk memperbaiki kesalahan kita,
Keempat, Pensil yang terpenting adalah isinya, pensil tanpa karbon/ arang tidak dapat menulis, begitu pula nenek ingin kamu memperhatikan bagaimana kualitas di dalam diri kamu tidak hanya sebatas fisik yang tampak oleh mata.Jadikanlah dirimu menjadi orang yang baik tidak hanya dario luar namun di dalam juga..
Berakhirlah cerita si nenek itu, Adi pun mengangguk-angguk dengan puasnya.

^Di kutip dari sebuah cerita dari Oz Radio^

Comments

Popular posts from this blog

FES Moslempreneur 2011

Deadline: 10 April 2011 KETENTUAN: Satu tim harus terdiri dari 3 orang yang berstatus mahasiswa D1, D2, D3,D4 atau S1. Mengisi formulir pendaftaran yang dapat di download pada website FES dan diserahkan hanya berupa soft copy via e-mail bersama business proposal yang akan diajukan pada tanggal 10 Maret 2011 – 10 April 2011 yang dikirimkan kepada: Panitia FES Moslempreneur 2011, unila.roisfe@gmail.com, (Perlu diperhatikan peserta bahwa softcopy file berupa PDF dan Word 2003). Membayar biaya pendaftaran tim sebesar Rp 50.000,00 dan menyertakan bukti transfer antar rekening bank berupa ( JPG ) / Scan Gambar dalam pengiriman proposal ide bisnis-nya paling lambat tanggal 10 Maret 2011 – 10 April 2011 Ke rekening : Bank Muamalat a.n Ade Kurnia Safitri No. Rek. 351 03204 22 Bank BNI Syariah Tanjung Karang a.n Rahmad A. Pratomo No. Rek. 0172900662 Setiap Peserta wajib menyerahkan : Foto 3×4 ( 1 lembar) ( JPG ) KTM ( JPG ) Proposal ide bisnis yang diperlombakan dap

Batik...From Indonesia

  S etelah sekian banyak budaya negara kita yang "dicuri " negara lain, akhirnya, dunia Internasional telah mengakui bahwa batik adalah warisan budaya asli Indonesia. Secara resmi, Jum'at 2 oktober 2009, Unesco mengukuhkan budaya batik ini sebagai budaya Indonesia. Pengukuhan batik ini, akan di laksanakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada pukul 20.00, dan bapak Presiden kita, Susilo Bambang Yudhoyono akan mendeklarasikan peresmian ini pada pukul 21.00, Dengan di resmikannya batik sebagai budaya Indonesia, hal ini bisa memacu perkembangan kebudayaan di Indonesia sekaligus memperkenalkan budaya batik ini ke mata dunia. Kita patut bangga dengan kekayaan negara kita. Negara kita sebenarnya penuh dengan keanekaragaman budaya yang unik. Namun karena kurangnya kita melestarikan budaya tersebut, dengan terpaksa budaya kita banyak yang di ambil dan diakui sebagai budaya negara lain. Sedih dong...masa sih ide kreatif yang diciptakan bangsa kita begitu aja diambil!! Dengan susa
Bismillah... Hati ibarat sebuah corong,ia bisa bersuara,,  kadang suaranya terenyuh perlahan,  kadang suaranya tegas dan kadang merasa sedih.. Ya,, itulah hati..  Semakin kau dekatkan pendengaranmu kepadanya akan kau dapati  semakin dalam kau mampu memahaminya.. Namun, kau tak akan dapat merasakannya hanya dengan telinga,  namun dengarkanlah ia dengan relungmu,,, Bukalah mata hatimu tuk melihat apa-apa yang diajarkannya.. Bukalah perasaanmu tuk merasakannya.. Berikan secercah sinar tuk menghidupkannya.. Yaitu dengan secercah sinar Iman dari Robb semesta Alam Karena Ia yang menghidupkan dan mematikan hatimu.. Hidupkanlah ia dengan senantiasa berzikir kepada Allah Biarkanlah,,Ia yang menggenggam semuanya Yang mengatur jiwa dan hatimu...