Skip to main content

Untukmu Ukhti

Ukhti...
Pesan singkat yang sejak itu kau kirimkan untukku..
Membuat sejuta tanya diriku kepadamu...
Ukhti..
Lembutnya hatimu menyimpan sebuah rasa tulus yang dengan segenap cintamu hanya untuk Robb-mu
ku tahu...hatimu kini tengah dilanda ujian oleh Allah..
Bersabarlah..
Kelak Ujian itu akan melaluimu hanya sesaat..
Ukhti...ku senantiasa berdoa agar Allah lindungi kita dari segala bujuk rayuan syaithan..
Ukhti..paras wajahmu yang ku rindukan 
Sosok yang hangat dan bersahaja..
Allah hendak menguji imanmu..
bersabarlah..
Izinkanlah,,hati ini menyambut hatimu untuk diikatkan hatinya oleh Allah dalam rabithah..
Karena dengan itu.. hati kita kan semakin kuat untuk cinta-Nya
Ukhti..
Jangan sampai fitnah dunia menghampiri kita
Cukuplah Allah SWT sebagai Pembela dan Pelindung..
Sungguh ku teramat mencintaimu karena Allahlah yang mengikatkan..
Ukhti...mari kita sama-sama bersabar..
Jangan sampai hatimu tergores yang menyebabkan luka jua dalam hatiku..
Ukhti...
Biarlah aura wajahmu senantiasa menjaga ketenangan dalam hidup..
Agar tak seorangpun mengusik cintamu kepada Robb-mu..
Jauhkanlah dia dan percayakan semuanya hanya pada-Nya..
Untukmu yang senantiasa dalam lindungan-Nya..ana uhibbukifillah..

Comments

Popular posts from this blog

Menunggu..

Ya Rabb seperti inikah rasanya menunggu?? Ampuni daku atas ketidaksabaran yang berkali-kali menghampiri Ampuni daku atas ketidaktahuan atas pilihan terbaik-Mu Ya Rabb, hamba seperti berada di atas kapal kayu yang harus mendayung hingga daratan Kadang, saat hati lelah dayungan tersebut berhenti, namun ku berusaha mengembalikan semangat itu kembali Rindu dengan kondisi dulu.. Saat masih selalu terjaga Saat masih selalu menjaga Ku berharap penantian ini menjadi penantian terbaik yang telah Kau hadiahkan kepadaku.. Allahumma Aamiin

Greetings again to 2017

Bismillahirramanirrahim.. Lama sekali rasanya sudah tidak pernah berkunjung ke blogger ku. Alhamdulillah, sampai detik ini Allah swt masih memberikanku nafas untuk hidup di Bumi, semoga ruh dan jiwa ini selalu tertambat dalam Cinta-Nya dan keistiqomahan pada-Nya. Perjalanan hidupku sampai usia 26 Tahun ini penuh dengan bayak hal, rasa-rasanya ingin ku tuliskan seluruhnya di blog ini. Sekarang saya tengah duduk menghadap komputer di lokasi kerja yang berbeda seperti sebelumnya. Ya, Alhamdulillah sejak 15 Februari 2016 saya tergabung menjadi salah satu keluarga besar Deputi 2  Bidang Pangan dan Pertanian Kementerian Kordinator Perekonomian RI. Suatu skenario hidup yang tidak terbayang sebelumnya, Ya hanya allah swt Sang Pemilik alam semesta ini yang mengetahui segala rahasia tiap jiwa yang bernyawa. To be continue.. InsyaAllah

Nanti Baku Dapa Ulang, Manado!

    Alhamdulillah, hampir setahun lebih  saya bekerja di Kemenko Perekonomian, banyak sekali pengalaman yang Allah swt berikan untukku. Mungkin inilah yang disebut keberkahan dari doa-doa yang selalu dipanjatkan Ibu kepada anak-anaknya. Minggu lalu tepat tanggal 4 November 2016, saat itu bersamaan dengan adanya aksi di Istiqlal, aku bersama mbak fitri ditugaskan atasan untuk menghadiri salah satu acara terkait sosialisasi paket kebijakan ekonomi di Manado. Berangkatlah kami hari minggu tanggal 6 November 2016. Next trip kali ini kami hanya berdua tanpa ditemani senior baik kasubbid dan kabid. Tepat pukul 6 pagi aku sudah siap di pangkalan Damri menuju Bandara. Hari itu aku dan mbak fitri bersepakat untuk mengambil penerbangan pukul 11 siang awalnya kami mengambil penerbangan jam setengah enam pagi, tetapi karena khawatir ketinggalan pesawat, akhirnya kami memutuskan untuk mengambil penerbangan agak lebih siang. Hanya sekitar 40 menit aku sampai ke Bandara Internasional ...